Archive for November 2nd, 2010

02
Nov
10

Pengganggu Kalsium

Kepadatan tulang bisa ditingkatkan dengan sumber pangan tertentu, sayangnya kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium sering terganggu oleh beberapa makanan yang kita asup.

Makanan asin
Makanan yang mengandung garam terlalu tinggi bisa membuat kalsium dalam tubuh berkurang sehingga kepadatan tulang ikut berkurang. Demikian menurut National Osteoporosis Foundation, Amerika. Hindari produk makanan yang mengandung garam lebih dari 20 persen, seperti makanan kalengan, keripik kentang, serta makanan  beku.

Mengandung oxalates
Sumber pangan yang tinggi kandungan oxalates akan menganggu penyerapan kalsium. Oxalates atau asam oxalic ditemukan pada beberapa jenis tumbuhan, seperti sayuran berdaun hijau, bayam, dan beberapa jenis kacang-kacangan.

Alkohol dan kafein
Kebanyakan orang yang alkoholik memiliki kepadatan tulang yang rendah karena kebiasaan minum alkohol dapat mengurangi penyimpanan kalsium oleh tubuh. Demikian juga halnya dengan minuman berkafein seperti teh atau kopi yang menganggu penyerapan kalsium. Karena itu mereka yang menyukai kopi atau teh disarankan untuk meningkatkan asupan kalsiumnya.

Makanan siap saji
Kandungan lemak, sodium dan gula yang tinggi pada makanan siap saji bisa menyebabkan kepadatan tulang berkurang. Apalagi biasanya orang menyantap makanan siap saji di tambah minuman bersoda. Bila kebiasaan ini dilakukan sejak remaja, risiko penurunan massa tulang di usia dewasa lebih cepat terjadi.

02
Nov
10

Agar Bunga Tetap Mekar

Bunga melambangkan kecantikan. Ungkapan ini benar adanya. Anda pasti setuju jika warna-warni bunga yang cerah bisa membuat perasaan menjadi senang. Bunga merupakan salah satu elemen taman yang ampuh mengubah wajah taman menjadi tampil memukau. Agar bunga tetap indah dan subur, mekar menawan, simak beberapa tips berikut ini. Butuh sinar matahari. Warna pada kelopak bunga bisa merekah dengan sempurna bila mendapat sinar matahari yang cukup. Cahaya hangatnya membuat klorofil warna bunga tampak cerah. Pupuk untuk kesuburan. Ada beberapa jenis pupuk yang bisa digunakan untuk menanam bunga, NPK, misalnya. Taburkan pupuk di atas tanah, dua minggu sekali. Pangkas bunga yang sudah mati. Kelopak bunga yang mulai berguguran sebaiknya dipotong untuk mengganti tumbuhnya bunga baru. Kadar air yang cukup. Pada saat penyiraman, atur curah air; jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Kadar air yang terlalu banyak menyebabkan kebusukan sehingga bunga sulit merekah.

02
Nov
10

Bubur Ayam Sukabumi

Bahan:
200 gr beras
2 ltr air
2 lbr daun salam
1 sdm garam

Kuah:
1 ekor ayam kampung
2 ltr air
1 sdm garam
2 sdm minyak untuk menumis
½ sdt lada bubuk
½ biji pala, memarkan
3 sdm kecap manis

Bumbu halus:
8 bh bawang merah
5 siung bawang putih
3 cm kunyit
1 sdt ketumbar
5 bh kemiri

Pelengkap:
ayam goreng, suwir-suwir
2 bh cakwe, iris tipis
1 btg seledri, iris tipis
50 gr kedelai goreng
100 gr kerupuk merah/ emping
satai ampela hati goreng
sambal

Cara membuat:
1. Kuah: rebus ayam, air, dan garam hingga ayam lunak, ambil kaldunya. Tiriskan, angkat ayamnya.
2. Bubur: rebus beras, kaldu ayam, daun salam hingga beras pecah sambil terus diaduk, masukkan garam, masak terus hingga bubur kental.
3. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum, masukkan ayam rebus, didihkan. Bumbui pala, lada, dan kecap. Sisihkan ayam.
4. Goreng ayam hingga berwarna kuning kecoklatan, tiriskan, lalu suwir-suwir.
5. Penyelesaian: sendokkan bubur panas ke mangkuk, tambahkan kuah, cakwe, kedelai, ayam suwir, seledri, sambal dan kerupuk. Tambahkan satai ampela hati.

Untuk 6 orang

02
Nov
10

Tanda Ovulasi

Tak pengaruh seberapa sering Anda bercinta, jika tidak dilakukan pada saat yang tepat (ovulasi) kesempatan untuk hamil jadi berkurang. Ada alat untuk mendeteksi jika Anda sedang berovulasi atau tidak di apotek, namun, bisa jadi mahal. Jadi, tidakkah akan lebih baik jika kita mengenal tubuh kita sendiri, termasuk dalam hal kapan sedang berovulasi?

Tanda-tanda berikut ini memang tidak bisa dinilai 100 persen akurat, namun bisa menjadi sinyal bahwa Anda hampir berovulasi, namun ada pula yang mengindikasikan bahwa Anda sudah berovulasi.

1. Perubahan cairan serviks
Mendekati masa ovulasi, akan ada perubahan dari kepekatan dari cairan serviks. Saat Anda sedang tidak berovulasi, cairannya lebih pekat atau tak ada sama sekali (namun akan ada efek berbeda jika Anda mengkonsumsi obat kesuburan). Saat Anda mendekati masa ovulasi, cairannya akan berwarna lebih jernih, cair, dan kenyal, seperti putih telur. Hal ini akan mempermudah sperma untuk berenang menuju indung telur. Saat seperti ini, menjadi pertanda bahwa Anda sedang berada di masa subur.

2. Sangat bergairah
Kebanyakan perempuan akan merasa lebih bergairah saat sedang berovulasi. Riset menunjukkan bahwa perempuan lebih sering berhubungan intim di sekitar waktu mereka mencapai puncak masa subur, ketika hormon lutein-nya tinggi. Hal ini biasa terjadi sekitar beberapa hari sebelum masa puncak ovulasi.

3. Perubahan temperatur tubuh
Salah satu cara untuk mengetahui apakah Anda sedang berovulasi atau tidak adalah dengan mencatat body basal temperature (BBT) Anda. Ini adalah ketika tubuh Anda sedang beristirahat, tidak sedang sakit, tetapi terjadi peningkatan dari biasanya (peningkatan sekitar 0.2 °C). Peningkatan ini terjadi sebelum Anda berovulasi dan meningkat sedikit sesudahnya. Hormon progesteronlah yang menjadi penyebabnya. Namun, metode ini butuh usaha lebih, karena Anda harus mengukur temperatur tubuh Anda setiap hari, setiap pagi. Tujuannya adalah Anda bercinta sebelum terjadi peningkatan suhu tersebut. Karena jika sudah terjadi di puncaknya, berarti Anda sudah berovulasi.

4. Mengubah posisi serviks

Posisi serviks (leher rahim) mengalami sedikit perubahan saat masa ovulasi mendekat, untuk memastikan area tersebut melembut dan terbuka saat Anda sedang subur, hingga memudahkan sperma untuk berenang dan bertemu sel telur. Untuk mengecek posisinya, selipkan jari Anda yang bersih ke dalam Miss V dengan arah lurus. Jika tidak sedang dalam masa ovulasi, maka Anda seharusnya bisa merasakan ujung serviks (jika teraba akan terasa seperti bagian ujung bawah hidung), namun jika dalam masa ovulasi, bagian tersebut akan lebih tinggi dan sulit terjangkau.

5. Payudara melunak
Tubuh kita akan memberlakukan masa ovulasi seperti sedang bersiap untuk kehamilan, jadi hormon kehamilan menumpuk di masa ini. Karena itu pula, saat masa ovulasi, payudara akan terasa sedikit melunak.

6. Hitung mundur
Menghitung hari dalam siklus menstruasi Anda merupakan cara termudah untuk memperkirakan masa ovulasi. Jika Anda bisa melakukan metode ini, Anda akan lebih mudah menentukan masa ovulasi Anda di bulan depan dan merencanakan untuk bercinta di masa-masa tersebut. Jika Anda memiliki siklus yang tidak rutin atau sering terlewat jadwal menstruasi, metode ini bisa jadi tidak cocok untuk Anda.

7. Sakit dan flek
Sekitar 20 persen perempuan akan mengalami “Mittelschmerz”, yakni ketika telur keluar dari folikelnya dan menyebabkan kram di salah satu bagian bawah perut. Anda juga akan melihat warna kemerahan di cairan serviks yang menempel pada celana dalam.

8. Kembung
Jika Anda merasa sulit untuk mengancingkan celana Anda padahal Anda tidak sedang hamil atau kenaikan berat badan karena banyak makan, bisa jadi itu adalah tanda sedang berovulasi. Ini terjadi akibat pada masa ovulasi tubuh menyimpan retensi air.

9. Peningkatan fungsi indera dan energi
Banyak perempuan melaporkan peningkatan fungsi indera (penglihatan, penciuman, dan perasa) di sekitar masa ovulasi. Anda juga bisa mengalami peningkatan energi menjelang ovulasi.

10. Hasil positif pada alat tes ovulasi
Alat tes ovulasi bekerja seperti alat cek kehamilan. Anda meneteskan air seni pada alat tes untuk mengecek hormon lutein, yang meningkat sesaat sebelum Anda berovulasi. Alat tes ini cukup mahal, dan jika Anda berovulasi tak rutin, Anda mungkin akan butuh lebih dari 1 alat tes. Namun, tes ini lebih bisa diandalkan ketimbang tanda-tanda di atas lainnya.

Sumber: thebabywebsite.com

02
Nov
10

Nipagin

Kisruh penarikan mi instan produksi Indofood di Taiwan terjadi karena negara tersebut mempersoalkan zat pengawet yang salah satunya bernama nipagin atau methyl p-hydroxybenzoate.

Padahal, Codex Alimentarius Commission (CAC), badan yang didirikan Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) dan Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk mengatur standar pangan, telah memperbolehkan pemakaian zat pengawet ini dalam batas-batas tertentu.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Senin (11/10/2010), menyatakan bahwa Indonesia berpatokan pada CAC dan mengizinkan penggunaan nipagin dalam batas tertentu.

Menurut BPOM, penggunaan nipagin pada mi instan yang beredar di Indonesia saat ini masih dalam batas kendali. Hasil uji sampel kecap pada mi instan yang mengandung nipagin dalam lima tahun terakhir menunjukkan, tidak ada dari kandungan zat pengawet tersebut yang melebihi batas maksimal.

Lalu apa sebenarnya zat bernama methyl p-hydroxybenzoate yang ditemukan dalam kecap mi instan Indofood yang dicemaskan Pemerintah Taiwan itu?

Menurut informasi yang dikutip Badan Pengawas Makanan dan Obat Amerika Serikat atau Food and Drug Administration (FDA), nipagin merupakan zat tambahan untuk mencegah jamur dan ragi. Methyl p-hydroxybenzoate adalah salah satu dari jenis parabens atau pengawet yang banyak digunakan untuk kosmetik dan obat.

Nipagin memiliki nama lain, yakni methylparaben dengan rumus kimia  CH3(C6H4(OH)COO). Jenis paraben lain yang juga banyak digunakan adalah propylparaben dan butylparaben.

Menurut FDA, untuk suatu produk biasanya paraben yang digunakan berjumlah lebih dari satu jenis. Pengawet ini biasanya digabung dengan pengawet lain untuk memberikan perlindungan terhadap berbagai jenis mikroorganisme.

Methylparaben adalah jenis paraben yang dapat dihasilkan secara alami dan ditemukan dalam sejumlah buah-buahan, terutama blueberry dan jenis paraben lainnya. Sejauh ini, belum ada bukti bahwa methylparaben dapat menimbulkan dampak merugikan bagi kesehatan pada konsentrasi tertentu dalam penggunaan perawatan tubuh atau kosmetik.

FDA menilai, methylparaben sebagai pengawet yang aman atau generally regarded as safe (GRAS) untuk kosmetik. Di Eropa, methylparaben digunakan sebagai pengawet makanan yang mendapat persetujuan Uni Eropa dengan kode E-218.

Methylparaben juga dapat dimetabolisme oleh bakteri tanah sehingga benar-benar terurai. Methylparaben mudah diserap dari saluran pencernaan atau melalui kulit. Hal ini dihidroliskan menjadi asam p-hidroksibenzoat dan cepat dikeluarkan tanpa akumulasi dalam tubuh.

Di setiap negara, batas maksimum pemakaian nipagin berbeda. Di Amerika Serikat, Kanada, dan Singapura, kadar maksimum nipagin adalah 1.000 mg per kg. Adapun nipagin di Hongkong 550 mg per kg. Di Indonesia, Badan POM telah menetapkan batas maksimal penggunaan nipagin 250 mg per kg.

02
Nov
10

Beras Merah

Meskipun sama-sama nasi, masyarakat kita lebih dari 30 tahun meninggalkan nasi merah dan hanya makan nasi dari beras putih. Baru dua-tiga tahun terakhir ini konsumsi nasi putih mulai kembali dipopulerkan sebagai bagian dari gaya hidup sehat.

Beras merah memang lebih sehat karena umumnya ditumbuk atau pecah kulit, sehingga kulit ari yang lazim disebut bekatul itu masih menempel. Nah, kulit ari inilah yang kaya serat dan minyak alami.

Lemak yang terkandung pada kulit ari adalah lemak esensial yang penting bagi perkembangan otak. Kandungan serat alaminya juga memberi efek kenyang serta membersihkan saluran pencernaan. Dengan begitu, gizinya menjadi lebih baik bagi tubuh.

Kadar karbohidrat beras merah sekitar 77,6 gram per 100 gram bahan. Sementara kadar protein beras merah sekitar 7,5 gram per 100 gram bahan, sedikit lebih tinggi daripada beras putih, 6,8 gram per 100 gram bahan.

Daripada beras putih, beras merah lebih unggul kandungan vitamin dan mineralnya. Beras merah mengandung vitamin B1 (thiamin) lebih tinggi ketimbang beras putih, masing-masing 0,21 dan 0,12 miligram per 100 gram bahan.

Adapun kandungan mineral yang paling menonjol pada beras merah adalah kalsium dan fosfor. Kadar kalsium pada beras merah 16 mg per 100 gram bahan. Mineral lain yang terdapat pada beras merah adalah selenium karena mengandung 39 mikrogram per 100 gram beras merah.

02
Nov
10

Alpukat

Banyak orang yang ingin mengurangi berat badan menjauhi buah alpukat. Memang alkpukat merupakan salah satu buah yang tinggi kadar lemaknya, sekitar 16 persen. Tapi lemak yang terkandung sebenarnya aman dan malah menyehatkan. Hal itu karena 63 persen unsur penyusunnya adalah asam lemak tidak jenuh, terutama asam lemak tak jenuh tunggal.

Menurut para ahli, makanan yang paling efektif menurunkan lemak adalah yang mengandung MUFA (mono unsaturated fatty acid) seperti alpukat. Selain membantu menurunkan berat badan, makanan yang kaya MUFA juga mampu meluruhkan lemak di area perut. Khasiat alpukat lain yang tak kalah hebat adalah menurunkan kadar kolesterol, mencegah penyumbatan pembuluh darah serta mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.

Di dalam 100 gram buah alpukat juga terkandung sekitar 300-400 IU vitamin A dan sekitar 165 mikrogram karoten. Terkandung pula tiamin, riboflavon dan niasin, yang tergolong vitamin B kompleks. Kadar vitamin C alpukat juga cukup baik, sekitar 14 mg per 100 gram buah alpukat.

Bagi Anda yang mengalami masalah dengan pencernaan, makanan yang kaya serat tentu sangat dianjurkan. Anda bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi alpukat. Serat  alpukat  juga  tinggi  sekitar  1,6  gram/100  g.  Hal ini bermanfaat  untuk  membantu  sistem pencernaan dan membuang sisa-sisa pencernaan yang beracun.

02
Nov
10

Quality Time dengan Ananda

Banyak ibu bekerja yang mengeluh kurangnya waktu untuk dihabiskan bersama anak-anak. Anda harus berangkat ke kantor ketika anak masih tidur, dan kembali ke rumah saat anak sudah teler dan ingin tidur. Kalau sudah begini, bagaimana bisa melakukan bonding dengan anak?

Ketimbang memperdebatkan berapa lama waktu yang ideal untuk dihabiskan bersama anak, lebih baik cari cara yang menyenangkan dan bermanfaat untuk menemani anak meskipun waktunya cuma 30-45 menit sehari. Berikut beberapa inspirasinya:

* Menumbuhkan rasa aman adalah hal penting di masa anak-anak. Untuk itu, bangun kepercayaannya pada lingkungan. Dengan melihat kita berada di sampingnya sambil tersenyum dan menyapanya saat bangun pagi, serta mengucapkan selamat tidur saat mengantarnya ke peraduan, ia tak hanya akan gembira, tetapi juga merasa diterima kehadirannya.

* Berikan sentuhan sebanyak-banyaknya kepada si buah hati setiap kali Anda berada di dekatnya. Pelukan, kecupan, belaian, elusan, atau tepukan hangat akan membuatnya merasa nyaman. Hal ini juga berlaku untuk anak-anak yang sudah besar di usia sekolah. Kenyamanan inilah yang membuatnya merasa menjadi bagian penting dari keluarga. Ia merasa disayang dan tahu bahwa Anda tetap memerhatikannya. Konsep ini memupuk kepercayaan dirinya.

* Saat bangun pagi, lakukan aktivitas apa pun bersama. Berolahraga bersama, membantu anak-anak yang sudah bersekolah menyiapkan keperluannya, atau sekadar bercanda ria di tempat tidurnya sebelum Anda bersiap bekerja.

* Ubahlah berbagai aktivitas sederhana menjadi kegiatan istimewa. Di akhir minggu, ajak si kecil mandi di halaman belakang. Kegiatan menyenangkan ini akan semakin erat menautkan hubungan ibu dan anak.

* Tunda dulu membaca surat kabar di pagi hari. Kegiatan ini toh bisa dilakukan di perjalanan ke tempat kerja. Lebih baik, curahkan perhatian kepada anak di waktu sarapan bersama. Dengarkan celotehannya dan tanggapi dengan antusias.

* Di usia prasekolah atau sekolah, anak-anak mulai senang membantu orangtua melakukan pekerjaan rumah. Biarkan ia terlibat dalam aktivitas yang Anda lakukan. Menyumbang tenaga dalam proses persiapan sarapan, misalnya. Mungkin awalnya akan terjadi kesemrawutan di sana-sini, tetapi dari situlah ia belajar banyak mengenai kehati-hatian saat memegang barang pecah-belah, belajar mengenai keteraturan letak, keserasian, dan belajar hal-hal lainnya.

* Anda pun masih bisa menunjukkan kasih sayang dengan cara-cara unik. Seperti menyelipkan catatan kecil di tas bekalnya, “Selamat makan, Sayang. Mama sayang Kakak!” Usaha ini simpel namun sangat berarti bagi sang buah hati karena ia merasa begitu diperhatikan oleh ibunya.

* Sebelum anak berangkat sekolah, cium pipi atau keningnya sambil katakan bahwa sepulang bekerja ibu dan dia akan bertemu lagi. Sambil melepas anak ke sekolah, berpesanlah pada anak untuk menikmati kegiatannya di sekolah. “Senang-senang ya, Nak!”

* Momen kedatangan ibu di rumah bagi anak merupakan hal istimewa. Lantaran itu, mereka selalu menunjukkan keinginan untuk bercerita dan bermain bersama. Tersenyumlah selalu saat anak menyapa Anda. Berikan pelukan hangat dan sama. “Hai Sayang, Bunda kangen banget!”, atau “Sebentar ya, Nak. Bunda bersih-bersih dulu, setelah itu kita main bersama, ya.” Meski lelah sehabis bekerja, lakukan setiap kegiatan yang memungkinkan bersama si kecil.

* Malam sebelum tidur merupakan momen yang paling baik bagi orangtua untuk menjalin hubungan emosional yang lebih berkualitas. Sebelum masuk ke kamar anak yang sudah tidur sendiri, mintalah izin terlebih dulu. Duduklah berhadapan dengan anak, atau bersisian. Orangtua dapat memulai komunikasi, “Nak, gimana perasaanmu hari ini? Kalau ada yang enggak enak, mudah-mudahan Bunda bisa bantu.”

Obrolan singkat seperti itu akan membantu orangtua memahami perasaan anak. Untuk memancing keterbukaannya, berceritalah terlebih dulu, “Bunda hari ini senang sekali karena tadi siang ketemu teman kecil Bunda.” Bila anak memang menginginkannya, bercakap-cakaplah hingga waktu tidur tiba. Lanjutkan aktivitas dengan berdoa bersama, dan membacakan buku cerita, sebelum mengantar sang buah hati terlelap.

Narasumber: Irma Gustiana A, MPsi, dari Lembaga Psikologi Terapan UI, Jakarta, dan Titi Natalia, MPsi, dari Universitas Tarumanegara Jakarta.

02
Nov
10

Mencermati Minuman Probiotik

Otoritas keamanan pangan Eropa menyatakan, klaim minuman probiotik yang dapat menyehatkan saluran pencernaan dan sistem imun memiliki landasan ilmiah yang kurang kuat. Oleh karena itu, produsen minuman probiotik dilarang menggunakan kata probiotik lagi dalam penjualannya.

Secara resmi, otoritas keamanan pangan Eropa, EFSA, melakukan penelitian terhadap 800 klaim kesehatan minuman probiotik yang sering diiklankan produsen minuman probiotik. Laporan klaim kesehatan itu didaftarkan oleh industri makanan dan negara-negara anggota EFSA.

Dari penelitian independen yang dilakukan dewan panel ilmuwan EFSA disimpulkan bahwa minuman probiotik tidak terbukti memberikan manfaat kesehatan seperti yang selama ini dipercaya banyak orang, yakni menguatkan kekebalan tubuh, meningkatkan sistem imun, dan mengurangi masalah pencernaan.

Secara terpisah, dewan panel juga menguji 12 studi yang dilakukan oleh Yakult sebagai pemilik hak paten atas bakteri probiotik Lactobacillus casei shirota. Para peneliti menemukan, secara ilmiah tidak cukup bukti bahwa kandungan probiotik tersebut mampu meningkatkan sistem imun untuk melawan penyakit flu.

Saat ini, hampir 60 persen rumah tangga di Inggris Raya membeli minuman probiotik secara rutin. Namun, kelompok konsumen meminta pihak otoritas yang berwenang melakukan penelitian independen agar produsen makanan dan minuman tidak seenaknya memakai klaim kesehatan dalam memasarkan produknya.

Sejak tahun 2007, badan berwenang di Eropa melarang perusahaan makanan untuk menggunakan klaim kesehatan dalam memasarkan produknya kecuali sudah terbukti secara ilmiah. Peraturan yang baru juga mewajibkan negara-negara di Eropa memasukkan klaim kesehatan yang dibuat produsen makanan, termasuk juga dengan 12 bukti ilmiah untuk dipakai sebagai bahan riset independen EFSA.

Danone, pemimpin pasar dalam produk probiotik, memutuskan untuk menarik klaimnya bahwa dua produknya, Actimel dan Activia, meningkatkan kekebalan tubuh dan menyehatkan saluran pencernaan. Saat ini, Danone juga masih menunggu keputusan EFSA untuk pernyataan “susu fermentasi yang mengandung probiotik Lactobacillus casei menurunkan racun Clostridium difficile di usus penyebab diare akut”.

Menanggapi pernyataan resmi EFSA tersebut, pihak industri mengatakan keberatan karena EFSA menggunakan standar ilmiah yang terlalu kaku dalam menguji klaim kesehatan tersebut. Mereka juga meminta pertemuan untuk membahas kriteria dan standar yang dipakai.

Sementara itu, Yakult berencana untuk membahas lebih lanjut hasil penelitian yang dilakukan oleh EFSA. Yakult mengatakan, klaim yang ditolak oleh EFSA hanyalah satu aspek dari penelitian yang dia lakukan.
Sumber: Kompas.com

02
Nov
10

Kiat Memasak Sayuran

Berikut ini beberapa kiat meminimalkan kerusakan zat gizi pada sayuran yang dimasak:

1. Pengupasan, terutama kentang dan wortel, sebaiknya dilakukan seminimal mungkin agar tidak terlalu banyak menghilangkan zat gizi yang justru terdapat di dekat kulit.

2. Pencucian sebaiknya dilakukan sebelum sayuran dipotong-potong agar tidak banyak melarutkan zat gizi.

3. Pemotongan sebaiknya dilakukan dengan ukuran agak besar. Semakin kecil ukuran bahan, semakin banyak vitamin dan mineral yang terlarut saat dicuci.

4. Pemasakan dilakukan dengan sesedikit mungkin air. Apabila sayuran berkuah, usahakan untuk meminum kuahnya.

5. Memasukkan sayuran ke dalam panci sebaiknya dilakukan jika air telah mendidih untuk memperpendek waktu kontak dengan air panas. Pemasakan dengan cara dikukus lebih sedikit menghilangkan zat gizi dibandingkan dengan direbus.

6. Biarkan panci terbuka selama perebusan agar asam-asam menguap sehingga sayuran tetap berwarna hjau, tidak kecoklatan.

7. Pada pembuatan sayuran bersantan (sayuran lodeh misalnya), gunakan air perebus sesedikit mungkin. Setelah sayuran lunak, baru dimasukkan santan dan diaduk agar santan tidak pecah.

8. Pada penumisan, gunakan minyak nabati sebagai media penggoreng. Masukkan sayuran ke dalam wajan yang telah panas dan tutup sebentar. Setelah keluar uap, wajan dibuka agar warna sayuran tidak berubah. Penumisan sangat baik dilakukan untuk melarutkan vitamin A, D, E, dan K pada sayuran sehingga menjadi mudah diserap di dalam tubuh.

Sumber: Kandungan Gizi Aneka Bahan Makanan, Prof Made Astawan.




November 2010
M T W T F S S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  

Categories